TRITON PAPUA NEW’S, Jakarta 8 Oktober 2025 – Anggota DPR Provinsi Papua dari Partai Gerindra, Johanes Markus Wakum, menyampaikan ucapan selamat dan sukses atas pelantikan Komjen Pol (Purn) Mathius Derek Fakhiri, S.I.K., M.H. sebagai Gubernur Papua, dan Aryoko Alberto Ferdinand Rumaropen, S.P., M.Eng. sebagai Wakil Gubernur Papua masa jabatan 2025–2030.

Dijumpai awak media usai menghadiri prosesi pelantikan di Gedung Negara, Johanes Markus menegaskan bahwa momentum ini merupakan awal baru bagi arah pembangunan dan tata kelola pemerintahan di Tanah Papua. Ia berharap kepemimpinan pasangan Fakhiri–Rumaropen mampu menghadirkan perubahan nyata melalui kolaborasi yang kuat antara eksekutif, legislatif, dan seluruh elemen masyarakat.
“Atas nama pribadi dan sebagai anggota DPRP Papua, saya menyampaikan apresiasi dan doa terbaik kepada Bapak Gubernur dan Wakil Gubernur terlantik. Ini adalah amanah besar yang harus dijalankan dengan penuh tanggung jawab, kejujuran, dan komitmen terhadap kesejahteraan rakyat Papua,” ujar Johanes Markus Wakum kepada awak media.
Lebih lanjut, ia menilai sosok Mathius Fakhiri sebagai figur pemimpin yang memiliki disiplin, pengalaman panjang, dan integritas tinggi dalam pelayanan publik, serta Aryoko Rumaropen sebagai teknokrat muda visioner yang memahami tantangan pembangunan di wilayah timur Indonesia. Kolaborasi keduanya diharapkan menjadi energi baru dalam memperkuat fondasi pemerintahan yang bersih, inklusif, dan berpihak kepada rakyat kecil.
“Papua memerlukan kepemimpinan yang merangkul semua golongan dan menatap masa depan dengan optimisme. Pelantikan hari ini bukan sekadar seremonial politik, tetapi momentum rekonsiliasi dan konsolidasi untuk membangun Papua secara bersama-sama,” lanjut Johanes Markus
Menanggapi pesan yang disampaikan Gubernur Fakhiri dalam pidato pelantikannya, Johanes Markus menilai seruan “Membangun Papua Bersama” adalah pesan moral penting yang harus diterjemahkan dalam kebijakan konkret.
“Kami di DPRP siap bersinergi dengan pemerintah provinsi. Kita akan mengawal kebijakan afirmatif untuk Orang Asli Papua (OAP), memperkuat tata kelola pemerintahan, serta memastikan setiap kebijakan pembangunan berpihak kepada masyarakat akar rumput,” tegasnya.
Ia juga mengingatkan pentingnya 100 hari kerja pertama untuk menunjukkan arah kepemimpinan yang tegas, profesional, dan berorientasi hasil. Johanes Markus menekankan bahwa masyarakat menunggu langkah nyata dalam pelayanan publik, infrastruktur dasar, pendidikan, dan pemberdayaan ekonomi lokal.
“Rakyat Papua menaruh harapan besar. Oleh karena itu, yang dibutuhkan sekarang bukan lagi wacana, tetapi implementasi dan akuntabilitas. Kami di DPR akan berdiri sejajar sebagai mitra pembangunan yang konstruktif,” tutupnya.

TENTANG JOHANES MARKUS WAKUM
Johanes Markus Wakum adalah Anggota DPR Provinsi Papua dari Fraksi Partai Gerindra. Ia dikenal aktif dalam isu-isu pembangunan daerah, pengawasan kebijakan publik, serta advokasi pemberdayaan masyarakat dan ekonomi lokal.
EDITOR : AKONSIMA