
TRITON PAPUA NEW’S, JAYAPURA 15 Juni 2025 – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Papua (DPRP) Komisi II Bidang Ekonomi, Johanes Markus Wakum, memberikan apresiasi atas langkah strategis Pemerintah Kabupaten Biak Numfor dan Pemerintah Provinsi Papua Pegunungan yang menggandeng PT Dirgantara Indonesia (PTDI) dalam rencana pengoperasian pesawat N219 guna meningkatkan konektivitas udara di wilayah Papua.

(Foto Istimewa PTDI)
Johanes menilai kerja sama ini sebagai terobosan penting yang tidak hanya mendukung kemajuan sektor transportasi udara, tetapi juga berkontribusi langsung pada pemerataan pembangunan dan pertumbuhan ekonomi di tanah Papua.
“Kami sangat mengapresiasi inisiatif Pemprov Papua Pegunungan yang telah menggandeng Pemkab Biak Numfor dalam melakukan kerjasama dengan PTDI. Ini sejalan dengan program Presiden melalui Transformasi Ekonomi Nasional yang dicanangkan Bappenas, khususnya dalam membuka akses antarwilayah dan menekan biaya logistik,” ujar Johanes Markus Wakum di Jayapura, Rabu (13/6).
Lebih lanjut, Johanes menilai pengoperasian pesawat N219 melalui skema subsidi APBD — baik berupa block seat, block space, maupun penurunan harga tiket — akan sangat membantu masyarakat di wilayah tertinggal, terdepan, dan terluar (3TP) Papua, yang selama ini mengalami keterbatasan akses transportasi.
“Dengan pengoperasian N219, kita berharap harga barang kebutuhan pokok bisa lebih terjangkau, distribusi logistik semakin lancar, dan sektor UMKM maupun pariwisata lokal dapat tumbuh lebih cepat,” tambahnya.
Johanes juga mengungkapkan dukungan penuh DPR Papua untuk mengawal keberlanjutan kerja sama ini agar segera terealisasi secara optimal. Ia berharap proses pembahasan lanjutan dengan kementerian dan lembaga terkait dapat segera dilaksanakan, sehingga implementasi model bisnis melalui pesawat N219 dapat berjalan dalam waktu dekat.
“Pengoperasian pesawat karya anak bangsa ini bukan hanya menjadi kebanggaan teknologi Indonesia, tetapi juga menjadi bukti nyata kehadiran negara dalam memperkuat konektivitas dan mempercepat pembangunan di tanah Papua,” pungkasnya.